karangasri.desa.id. 30/9/24. Stunting menjadi tanggung jawab kita bersama, semua unsur masyarakat dan Pemerintah harus saling bahu membahu dalam mencegah dan menanggulangi stunting, ketidakmampuan sebuah keluarga memberikan atau menkonsumsi gizi dan protein bagi balita harus dicarikan jalan keluar atau solusi, dalam hal tersebut PEMERINTAH DESA KARANGASRI pada hari Jum'at 27 September 2024 bertempat dipendopo Desa melaksanakan REMBUG STUNTING.
Dalam Rembug tersebut hadir dari Dinas DP3AKB, Camat Ngawi, Pendamping Desa, Babinsa, Bhabinkamtibmas dan Pengusaha, REMBUG STUNTING merupakan sarana untuk mencari solusi ataupun menyusun langkah kerja dalam mencegah ataupun menanggulangi masalah Stunting.
Stunting adalah kondisi dimana tinggi badan anak lebih pendek dari rata rata anak seusianya penyebabnya kekurangan gizi kronis, desa Karangsari terdapat 18 balita stunting untuk itu perlu orang tua asuh untuk ke 18 balita tersebut, gayungpun tersambut dari para undangan semua berkenan menjadi orang tua asuh yang akan memberikan kebutuhan gizi dan protein hewani untuk 6 bulan kedepan sesuai dengan inovasi desa Karangsari yaitu SRISRENI (satu hari satu protein hewani) pemberian bagi balita stunting tiap hari selam 6 bulan.
Kesepakatan dalam acara REMBUG STUNTING tersebut bahwa STUNTING menjadi tanggung jawab kita bersama dan kedepannya harapan kita semua Desa Karangasri menjadi Desa ZERO STUNTING. (demang01)