Karangasri. Sumber Daya Manusia (SDM) yang terbaik adalah seseorang yang senantiasa bergerak tidak pernah berhenti belajar, meningkatkan kualitas diri untuk menghasilkan sebuah karya. 

Dukuh Besaran RW.06 Dusun Dungus Desa Karangasri merupakan salah satu contoh lingkungan yang masyarakatnya mampu merubah status ekonominya dari yang mulanya berpenghasilan rendah menjadi berpenghasilan cukup/ tinggi. Di era tahun 80an masyarakat dukuh Besaran banyak yang bekerja sebagai buruh tani pekerja bangunan, perubahan pola pikir sebagai tenaga kasar menjadi tenaga yang mempunyai kemampuan atau Tukang bahkan menjadi Tenaga Pemborong Bangunan mampu merubah hidup mereka dari kategori miskin menjadi kategori mampu. Demikian juga untuk buruh tani dari sekedar buruh tani berubah menjadi Petani penggarap sawah dengan cara menyewa lahan sawah dan sudah banyak yang mampu membeli sawah sendiri, perubahan-perubahan tersebut tentunya tidak lepas dari SDM seseorang, hingga bisa kita lihat dilingkungan tersebut mencerminkan sebuah lingkungan yang berkecukupan.

Foto : beberapa rumah di Dukuh Besaran

Bangunan bangunan rumah megah sudah banyak yang berdiri diwilayah dukuh Besaran itu semua hasil dari perubahan pola pikir seseorang yang ingin selalu menjadi yang terbaik. Daya saing yang kompetitif mampu diterjemahkan dengan baik oleh segenap masyarakat dukuh Besaran hingga mereka memperoleh hasil yang maksimal.

Foto : Dusun Soko yang bersih dan asri

Dilain wilayah tepatnya Dusun Soko potensi SDM juga mampu merubah wilayah tersebut dari lingkungan yang gersang menjadi Lingkungan yang asri, inovasi barang bekas (ban mobil) yang sudah tak terpakai dijadikan barang yang mempunyai nilai jual. Penghijauan disepanjang jalan, kebersihan lingkungan yang selalu terjaga, pemilahan sampah di Bank Sampah GUYUB RUKUN menjadi sebuah kegiatan rutin diwilayah tersebut. Sehingga menjadikan Desa Karangsari menjadi DESA BERSERI KATEGORI MADYA sesuai penghargaan dari PEMERINTAH DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR pada tahun 2022 ini.

Dari uraian diatas 2 (dua) wilayah yang menjadi contoh merupakan sebuah Potensi Sumber Daya Manusia yang sangat sederhana, tanpa menciptakan teknologi namun bisa merubah sebuah keterpurukan menjadi sebuah kebangkitan. (demang01)